Kesehatan Prostat - tmknajidyahoo.blogspot.com - Dengan meningkatnya usia, kelenjar prostat cenderung membesar. Umumnya pembesaran itu akan dimulai pada usia 50 tahun. Adapun gejala yang akan dialami bervariasi dari yang ringan hingga berat. Dan dengan semakin membesarnya prostat tentu gejalanya akan semakin memburuk.
Pembesaran prostat dapat menyebabkan kesulitan atau tidak mampu berkemih. Gangguan ini juga dapat menyebabkan impotensi.
Seorang dokter dari RS Premier Bintaro Gideon FP Tampubolon spesialis urologi, mengatakan, bahwa prostat merupakan organ yang memproduksi prostaglandin. Apabila organ ini terganggu maka produksi prostaglandin juga terhambat.
Dalam media gathering bertajuk "Laser untuk Penanganan Terkini Pembesaran Prostat dan Batu Saluran Kemih" di Tangerang Selatan, pada kamis 12/6/2014, beliau mengungkapkan prostaglandin sangat penting untuk proses ereksi dan ejakulasi. Sehingga apabila produksinya terganggu akan menyebabkan gangguan pada prostat tersebut.
Selain untuk memproduksi prostaglandin, kelenjar prostat juga berfungsi sebagai organ yang memproduksi enzim asam sitrar fosfatase dan fibronolisin yang berfungsi dalam liquifaksi semen atau cairan mani. Ketika dikeluarkan, cairan mani harusnya tidak terlalu kental. Dan itulah peran dari enzim-enzim tersebut.
Dan tidak hanya itu, prostat juga mempunyai fungsi sebagai pemberi nutrisi bagi sel-sel sperma. Tujuannya ialah supaya sel-sel sperma mempunyai kualitas yang baik, seperti mampu bergerak maju dan berbentuk normal.
Adapun pembesaran prostat di tandai dengan pancaran kencing yang lemah, Sering kencing terutama saat malam hari. Selain itu, pembesaran prostat juga dapat diketahui dengan pancaran kencing yang lemah, kencing terputus-putus, harus menunggu sebelum kencing, mengedan, dan tidak mampu menahan kencing. Prevalensi kondisi ini ialah sekitar 57% pada pria yang memiliki usia 60 tahun.
Anda dapat mengatasi pembesaran prostat dengan obat-obatan atau pembedahan. Sejumlah teknik yang tidak terlalu invasif antara lain terapi ge;ombang mikro untuk menghancurkan bagian dalam yang membesar.
Demikianlah informasi mengenai pembesaran prostat yang menjadikan sulit ereksi. Semoga dapat bermanfaat.
0 comments:
Post a Comment